Arsilen, Luapkan Emosi Jadi Prestasi

SudutPayakumbuh.com –   Angin berhembus dengan tenang, dedaunan pohon Flamboyan seperti menari mengikuti irama angin yang berhembus di salah satu sekolah peraih Adiwiyata Mandiri tingkat nasional, Jumat (22/4/2016) pekan lalu. Sekelompok anak terlihat berdiskusi sambil mengumpulkan selebaran kertas yang berisikan biodata dan keterangan dirinya.

Diantara beberapa siswa yang memberikan kertas berisikan keterangan diri tersebut, terlihat salah seorang siswi tengah menuliskan biodatanya langsung di dekat sekelompok siswa yang menamakan dirinya Dua Pijar. Dua Pijar ini merupakan salah satu ekskul yang menghimpun siswa dalam bidang menulis, videografi, fotografi, dan desain grafis.

Dialah Arsilen, siswa kelas X SMAN 2 Payakumbuh yang memiliki segudang prestasi dalam melukis dan menggambar poster ini. Prestasi tersebut ternyata sudah diukirnya sejak masih duduk di bangku Taman Kanak-kanak (TK). Hal ini diungkapkannya saat mengawali pertemuan dengan SudutPayakumbuh.com siang itu.

Also Read:

Hendra Prawira, Pengabdian Seorang Guru Honorer

Remaja kelahiran Payakumbuh, 21 Agustus 2000 ini mengatakan awal dirinya menggeluti dunia menggambar dan melukis ini ketika ditawarkan mengikuti sebuah perlombaan menggambar. Arsilen yang akrab disapa Sisil ini pun untuk kali pertama diikutkan lomba menggambar tingkat TK se-Kota Payakumbuh oleh guru di sekolah.

“Sejak kecil memang sudah hobi mencoret-coret dan menggambar. Alhamdulillah saat mengikuti lomba gambar tingkat TK tersebut berhasil menjadi juara II. Itulah awalnya saya mengikuti lomba menggambar atau melukis hingga saat ini,” ujar anak kedua dari pasangan Hendra Aizur dan (alm) Desmiwati ini.

Also Read:

Berry Mirsha, Dari Penata Rias sampai Rancang Busana Artis

Sejak saat itu, ia pun mulai mengasah kemampuannya dengan terus menggambar dan pada kelas IV dan V di SDN 21 Labuhbaru, remaja yang sehari-hari bergaya sporty ini kembali menorehkan prestasi. Beberapa juara pun diraihnya hingga tingkat Sumbar terutama dalam FLS2N.

“Dalam lomba cerita bergambar, saya berhasil menjadi juara II. Kemudian untuk FLS2N tingkat kota, saya menjadi perwakilan Kota Payakumbuh ke tingkat Sumbar setelah menjadi Juara I FLS2N tingkat Kota. Namun di tingkat Sumbar, hanya mampu meraih juara II dan gagal menjadi wakil Sumbar ke tingkat nasional,” kata adik dari Risa Yolanda ini.

Also Read:

Lucky Shauw, MUA Asal Payakumbuh Raih Best Makeup Pro Artis Make Over MUA Hunt 2019 di Jakarta

Meskipun gagal di tingkat Sumbar, ia tetap bersyukur bisa menorehkan prestasi dan membanggakan kedua orang tuanya. Sebab menurut Duta Sanitasi Kota Payakumbuh ini, prestasi yang diraihnya tersebut dipersembahkan untuk keluarganya agar hobinya tersebut mendapat dukungan penuh terutama dari orang tuanya.

“Sebenarnya, Ayah kurang mendukung prestasi ini karena Ayah ingin saya berprestasi di bidang akademik, terutama untuk masuk sekolah. Sebab selama ini, dengan prestasi yang saya miliki ini, salah satu keuntungannya adalah tidak sulit untuk masuk ke sekolah,” katanya.

Also Read:

Suwardi, Pasukan Kuning Pahlawan Adipura Kota Payakumbuh

Bercerita tentang kisahnya, Sisil mengaku tengah merasakan kondisi yang berbeda dari sebelumnya. Pasalnya, beberapa bulan lalu, ibunya harus menghadap Tuhan Yang Maha Esa dan itu membuat dirinya sedikit berubah.

“Biasanya kalau ada lomba, Mama selalu mengantarkan. Tapi sekarang semua itu harus dilakukan sendiri,” ujarnya singkat sambil menahan air matanya.

Also Read:

Ustadz Ihsan Nuzula, Sukses dengan Al-Qur’an

Selain ibunya, Sisil juga mendapat dukungan penuh dari kakek dan neneknya tapi kini, ia pun harus menjalani kehidupannya dan meneruskan hobinya secara mandiri. Namun ia yakin dengan keyakinan dan kesungguhannya, dapat membuktikan bahwa hobi yang tengah ditekuninya ini akan menjadi masa depan baginya.

Kepada SudutPayakumbuh.com ia mengaku hobinya tersebut merupakan salah satu cara baginya menuangkan ide kreatif yang dimilikinya dan sebagai wadah meluapkan emosi yang ada pada dirinya. Ke depannya, dengan kemampuan yang dimilikinya ia akan terus berkarya dan melahirkan karya yang nantinya bisa dikenal oleh orang banyak.

Also Read:

Hendri ‘Mamak’, Lestarikan Budaya Lokal Lewat Tari

“Saya bercita-cita ingin menjadi seorang designer interior. Selain menggambar di kertas, saya juga terkadang melukis atau menggambar di dinding kamar,” kata peraih Juara I Poster FLS2N tingkat kota dan Juara II Poster FLS2N tingkat Sumbar.

Sebelum mengakhiri pertemuan singkat dengan SudutPayakumbuh.com, ia mengatakan dalam mengisi waktu luangnya, ia juga sering melukis dan menggambar di dinding kamar teman-temannya. Kemudian juga melukis di tangan pengantin menggunakan henna jelang pesta pernikahan.

Also Read:

Harika Putra, Dokter Pencerah Nusantara asal Kota Batiah

“Lumayan untuk menambah simpanan dan tambahan penghasilan. Untuk harganya tingkat kesulitan dari gambar yang dilukis. Tapi kadang-kadang teman-teman ada juga yang memberi lebih. Heheh,” kata Arsilen yang baru-bari ini meraih Juara I Poster Tingkat Kota Payakumbuh dan Juara III Poster tingkat Sumbar sambil tersenyum.

Meskipun terkadang beraktifitas di luar sekolah, ia tetap belajar sungguh-sungguh agar nantinya berprestasi di bidang akademik. Sehingga nantinya ia berharap dapat melanjutkan studi di bidang yang disukainya yaitu design interior.

Also Read:

Hanum Nabila, Jawara Bahasa Inggris

Sementara itu, Kepala SMAN 2 Payakumbuh Irma Takarina memberikan apresiasi kepada Arsilen yang telah mengharumkan nama sekolah hingga ke tingkat propinsi. Menurutnya, siswa kelas X tersebut memiliki potensi yang sangat bagus untuk dikembangkan ke depannya dan memiliki karya yang bisa bersaing di tingkat nasional.

“Ia anak yang punya kemampuan bagus, kemana pun lomba selalu membawa juara dan prestasi. KIta sebagai pihak sekolah berharap, Arsilen bisa mengembangkan kemampuannya tersebut lebih bagus lagi. Tapi hal ini tentunya tidak mengabaikan kemampuan akademik di sekolah,” ujar Irma Takarina saat ditemui SudutPayakumbuh.com di ruangannya.

Also Read:

Cici Pratama Annesta, Remaja Tuna Rungu Berprestasi

Sebagai kepala sekolah, ia berharap Arsilen dapat menyeimbangkan kemampuan yang dimilikinya di bidang nonakademik ini dengan kemampuan akademik. Sehingga ke depannya, tidak hanya tergantung kepada prestasi nonakademik dan ia yakin Arsilen dapat menorehkan prestasi lebih nantinya. (ADS)

Also Read:

Sang Gerobak Kopi yang Berawal dari Hobi

BIODATA

Also Read:

Nela Harizona, Inovasikan Daun Gambir Jadi Teh ‘Lamaza’

Nama : Arsilen

TTL : Payakumbuh, 21 Agustus 2000

Also Read:

Resfan Alfikri Joneva, Akhirnya Miliki Buku Puisi Sendiri

Cita-cita : Designer Interior

Nama Orangtua : Hendra Aizur dan (alm) Desmiwati

Also Read:

Uswatun Hasanah Yude: Ingin Menjadi Pemimpin Masa Depan

Anak ke 2 dari 2 Bersaudara

Kakak : Risa Yolanda

Also Read:

Nasriati, Abdikan Separuh Usia Demi Kebersihan Kota

Sekolah/Kelas : SMAN 2 Payakumbuh Kelas X (sepuluh)

Prestasi :

Also Read:

Memulai Karir Sejak SMP, Inilah Cerita Atlet Paralayang Peraih Emas di Kejuaraan BIPGAC 2022 di Bali

– Juara II Menggambar tingkat TK

– Juara II Menggambar tingkat SD

Also Read:

Arnisa, Cintai Atletik Ingin Jadi Polwan

– Juara I FLS2N tingkat Kota

– Juara II FLS2N tingkat Sumbar

Also Read:

Irwansyah, Pendiri 5 SLB di Luak Limopuluah

– Juara I Poster FLS2N tingkat Kota

– Juara II Poster FLS2N tingkat Sumbar

– Juara I Poster Tingkat Kota Payakumbuh

– Juara III Poster tingkat Sumbar

– Duta Sanitasi