Angin kencang menerjang kawasan Balai Kota Payakumbuh, tepatnya salah satu atap gonjong sebelah kanan terangkat dan plafon di ruangan Diskominfo juga mengalami ambruk. Rabu (15/10/2025).

Dari pantauan sudutpayakumbuh (16/10) pagi dilihat dari posisi di lantai III tersebut atap sudah bolong berakibat jika cuaca hujan air akan masuk, plafon yang berjatuhan sudah dipinggirkan, dan beberapa barang seperti dokumen penting dan elektronik juga sudah diamankan.

Atas musibah yang menimpa ini, Wali Kota Payakumbuh memastikan langsung penanganan cepat dilakukan serta memerintahkan tim teknis mengevakuasi peralatan penting dan mengamankan area terdampak guna menghindari risiko tambahan.

“Musibah ini datang mendadak disertai hujan dan angin kencang. Mungkin karena bentuk gonjongnya yang tinggi, pusaran angin berputar di situ sehingga bagian atas terangkat,” ucap Zulmaeta.

Zulmaeta memastikan pihaknya juga telah menugaskan tim teknis untuk melakukan pemeriksaan struktur dan perbaikan darurat. Ia menekankan bahwa keselamatan pegawai dan keamanan aset pemerintah menjadi prioritas utama.

“Alhamdulillah, kejadiannya setelah jam enam sore, jadi pegawai sudah pulang. Kalau terjadi saat jam kerja, tentu risikonya lebih besar,” ucapnya.

Zulmaeta juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang dapat terjadi sewaktu-waktu di masa pancaroba ini.

“Segera cari tempat aman bila terjadi hujan deras disertai angin kencang,” tutupnya.