Wartawan yang tergabung dalam Balai Wartawan (BW) Luak Limapuluh menyalurkan ratusan paket bantuan kepada pedagang korban kebakaran Pertokoan Pasar Blok Barat Kota Payakumbuh pada Senin, (15/9/2025).
Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis di markas Balai Wartawan Luak Limapuluah yang berlokasi di eks Kantor Bupati Limapuluh Kota. Bantuan diterima oleh Ikatan Pedagang Pasar Payakumbuh (IP3) yang mewakili ratusan pedagang terdampak.
Kebakaran hebat yang terjadi pada Selasa, (26/8) lalu, telah menghanguskan ratusan kios dan menyebabkan banyak pedagang serta karyawan kehilangan mata pencaharian. Di tengah situasi sulit ini, bantuan dari para wartawan dinilai sangat berarti oleh para korban.
Para pedagang menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi atas aksi solidaritas para wartawan. Mereka menilai bahwa wartawan tidak hanya meliput musibah, tetapi juga turun langsung membantu meringankan beban mereka.
“Kami sangat berterima kasih dan mengapresiasi para wartawan di Balai Wartawan Luak Limapuluh. Mereka tidak hanya memikirkan berita, tetapi juga turut memikirkan nasib dan kebutuhan kami, para korban kebakaran,” ujar Dian, salah satu perwakilan pedagang saat menerima bantuan.
Dian menambahkan bahwa meskipun bantuan diberikan dalam bentuk paket, hal tersebut sangat berarti dan tepat sasaran.
“Bantuan ini benar-benar menyentuh kami semua. Semoga apa yang dilakukan rekan-rekan wartawan menjadi ladang pahala,” tambahnya.
Hal serupa disampaikan oleh Nurjasmi, pedagang kain yang mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah akibat kebakaran tersebut.
“Terima kasih banyak atas bantuan yang diberikan. Ini sangat bermanfaat bagi kami yang sedang kesulitan,” ucapnya.
Koordinator penggalangan bantuan dari Posko Balai Wartawan, Aking Romi Yunanda, menjelaskan bahwa bantuan yang disalurkan merupakan hasil sumbangan dari berbagai pihak, termasuk penggalangan dana yang dilakukan di jalanan, tepatnya di sekitar Tugu Adipura, pusat Kota Payakumbuh.
“Alhamdulillah, hari ini kami menyalurkan sekitar 240 paket bantuan yang terkumpul dari berbagai donatur. Ini adalah bukti bahwa kami akan selalu bersama para pedagang,” ujar Aking.
Ia menegaskan bahwa para wartawan tidak hanya menyalurkan bantuan, tetapi juga berkomitmen menjalankan fungsi kontrol sosialnya, termasuk dalam mengawal penanganan kasus kebakaran hingga tuntas.
“Tugas kami sebagai jurnalis akan terus berjalan. Kami akan kawal peristiwa kebakaran yang terjadi dan memastikan semua proses berjalan transparan. Kami akan selalu ada untuk para pedagang,” tutupnya.