Pemerintah Kota Payakumbuh berencana akan memberlakukan Car Free Day (CFD) di Kawasan Taman Batang Agam pada 1 Oktober 2025 mendatang. Hal ini tentu menimbulkan banyak pendapat dari warga maupun pedagang.

Salah satunya, Gusti Warni, seorang pedagang di Taman Batang Agam yang hampir genap satu tahun berjualan di kawasan Batang Agam, Payakumbuh, memiliki harapan tersendiri.

Ia menjelaskan, jika dengan adanya CFD di Taman Batang Agam menjadi lebih ramai, maka ia pun tidak mempermasalahkannya karena tentunya akan berdampak terhadap dagangannya.
“Bertambah ramai tentu kami juga akan tambah semangat, dan ekonomi kami pun tentu meningkat. Itu lumayan, kami pun tidak akan kekurangan lagi,” ujarnya.

Menurutnya, pedagang di Batang Agam sendiri terbilang ramai, terlihat dari tenda berwarna-warni yang menghiasi kawasan tersebut, dan sebagian sudah memiliki bangunan permanen.

“Semoga keputusan ini berdampak signifikan kepada seluruh pedagang yang mencari rezeki di sekitar sini sehingga bertambah pula rezeki kami yang berdagang di sini,” kata Gusti Warni

Sementara itu, saat ditanya soal fasilitas yang tersedia di Batang Agam, ia justru merasa cukup dan bersyukur bisa berjualan di kawasan Taman Batang Agam.

“Sudah diizinkan saja kami berdagang di sini, kami sudah bersyukur,” ujar ketika ditemui SudutPayakumbuh.com pada Senin di Taman Batang Agam (15/9/25).