Payakumbuh — Pemerintah Kota Payakumbuh menunjukkan komitmen kuat terhadap dunia pendidikan dengan turun langsung memantau hari pertama masuk sekolah tahun ajaran baru 2025/2026. Wakil Wali Kota Payakumbuh, Elzadaswarman, bersama jajaran pejabat daerah meninjau sejumlah SD dan SMP, Senin (14/7/2025), guna memastikan proses pembelajaran dan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) berjalan lancar.
Kunjungan tersebut juga merupakan bagian dari Gerakan Ayah Teladan Indonesia, yang bertujuan menguatkan peran ayah dalam pendidikan anak. Di berbagai titik sekolah, Om Zet—sapaan akrab Wawako—menyampaikan bahwa hari pertama sekolah menjadi momen krusial, terutama bagi siswa baru dalam membangun semangat dan rasa nyaman di lingkungan belajar.
“Kami ingin memastikan suasana sekolah sejak awal sudah kondusif, aman, dan menyenangkan. Ini penting agar anak-anak termotivasi dan cepat beradaptasi,” ujar Om Zet saat berdialog dengan guru dan siswa.
Ia menambahkan, keberhasilan program Khidmat Pendidikan yang digagas Pemko sangat bergantung pada sinergi antara guru, orang tua, dan pemerintah. Pendidikan karakter dan keseimbangan antara ilmu akademik dan agama, menurutnya, menjadi kunci membentuk generasi unggul Payakumbuh.
Kunjungan dilakukan ke belasan sekolah, termasuk SDN 02, 08, 11, 12, 31, 48, dan 66 serta SMPN 1, 2, 3, 6, dan 7. Dalam kesempatan itu, Wawako bersama Sekda Rida Ananda, anggota DPRD, dan Kadisdik Dasril juga meninjau ruang kelas dan fasilitas sekolah lainnya, sembari memastikan bahwa sarana yang tersedia aman, bersih, dan ramah anak.
Di hadapan para siswa baru, Om Zet tak lupa memberikan semangat dan motivasi. “Belajarlah sungguh-sungguh, jangan lupa berdoa. InsyaAllah kalian semua bisa mewujudkan cita-cita yang besar,” pesannya yang disambut antusias para murid.
Kepala Dinas Pendidikan, Dasril, menyampaikan bahwa seluruh sekolah telah diarahkan menyambut siswa baru dengan pendekatan edukatif dan menyenangkan selama MPLS. Tujuannya untuk membangun ikatan emosional antara siswa, guru, dan lingkungan sekolah sejak hari pertama.
Melalui kegiatan ini, Pemko Payakumbuh menegaskan keseriusannya membangun sistem pendidikan yang inklusif, berkualitas, dan berkarakter sebagai bagian dari upaya mencetak generasi emas yang siap menyongsong masa depan kota.