Usai Lebaran Idulfitri 1446 H, Permintaan Sewa Bendi di Kota Payakumbuh Kembali Sepi

Usai Hari Raya Idulfitri 1446 H, permintaan sewa bendi di Kota Payakumbuh mengalami penurunan seperti sepinya penumpang. Hal ini diungkap langsung oleh salah satu kusir bendi, Pai Kiyut yang menyebut hanya saat lebaran permintaan sewa dari masyarakat termasuk orang rantau banyak berdatangan dibanding setelah lebaran.

“Kalau sekarang agak sedih, udah lengang, sepi orang-orang, pas lebaran kemarin Alhamdulillah banyak orderannya,” ungkap Pai Kiyut pada Sabtu (12/04/2025).

Menurutnya bendi-bendi di Payakumbuh ini mulai mangkal di jalan yang berada di Kampung Cina sejak pukul 09.00 WIB pagi hingga sore menjelang malam.

“Di sini bendi-bendinya mulai ramai jam 09.00 pagi, kalau udah sore gini banyak yang pulang atau pindah tempat mangkal,” ucapnya.

Tak hanya itu, ia juga menyebut jika beberapa bendi ada yang mengambil permintaan sewa di malam hari.

“Kadang juga ada yag ngambil orderan malam, kalau ada yang minta ya kita antar juga ke tempat tujuannya,” katanya.

Biasanya Pak Kiyut dan rekan-rekannya mengantar sewaan sekitar Kota Payakumbuh, tergantung rute jalan yang diminta penumpang bendi. Untuk naik bendi di Payakumbuh dibandrol harga Rp50.000-Rp150.000.

“Rutenya kemana dibawak orang dengan harga kisaran kalau keliling Payakumbuh dari Rp100,000-Rp150.000 dan dari Pasar Ibuh ke Labuah Silang sekitar Rp50.000,” tutupnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *