Wakil Bupati Lima Puluh Kota, Ahlul Badrito Resha kembali meninjau langsung lokasi bencana longsor di Koto Tinggi, Nagari Aia Angek, serta Nagari Baruah Gunuang, Kecamatan Gunuang Omeh, Jumat (28/11/2025).
Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan penanganan bencana berjalan optimal sekaligus mendengar keluhan langsung masyarakat yang terdampak.
Rombongan Wabup turut didampingi unsur Forkopimda, di antaranya Ketua DPRD, Dandim 0306, Kapolres, Kadis PU, Kadis Perikanan, Kasatpol-PP, Kalaksa BPBD, Kadis Pertanian, Baznas, Camat Gunuang Omeh, Wali Nagari dan unsur terkait lainnya.
Sebelum menuju lokasi pengungsian, Wabup dan perangkat daerah menyempatkan untuk turut serta memasak di dapur umum yg didirikan di pelataran Kantor Camat Koto Tinggi.
Makanan yang dimasak bersama relawan tersebut langsung dibawa ke posko Jorong Aia Angek untuk warga yang mengungsi. Langkah ini menjadi bentuk kepedulian sekaligus memastikan layanan dapur umum berjalan dengan baik.
Melalui Baznas Lima Puluh Kota, Wabup juga menyerahkan bantuan sembako kepada para pengungsi, berupa beras, mie instan, dan kebutuhan pokok lainnya.
“Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat selama berada di posko pengungsian di sini warga menyampaikan terima kasih mereka atas kehadiran pemerintah daerah. Mereka juga mengungkapkan beberapa kebutuhan yang mendesak seperti keringanan token listrik, pakaian ibu hamil, kebutuhan anak-anak dan balita, serta air bersih. Banyak jaringan Pamsimas yang putus, membuat suplai air ke pengungsi terhenti. Saat ini sekitar 80 KK masih bertahan di posko,” ucap Wabup Rito
Selanjutnya peninjauan dilakukan ke Nagari Baruah Gunuang. Kondisi jalan yang lumpuh total membuat rombongan hanya bisa menggunakan motor trail (trabas). Bahkan di beberapa titik, motor harus diangkat secara manual agar bisa melewati jalur yang terputus. Sejumlah jorong di wilayah tersebut terdampak, termasuk Jorong Banda Raik Nagari Baruah Gunuang Kecamatan Bukit Barisan.
Wabup menegaskan bahwa pemerintah daerah berkomitmen mempercepat penanganan darurat, membuka kembali akses jalan, serta memastikan kebutuhan dasar warga terpenuhi.
“Kita akan komit untuk mempercepat penanganan darurat, lalu buka kembali akses jalan, dan pastikan kebutuhan dasar warga yang membutuhkan terpenuhi,” tutupnya.
