Categories Warta

Mahasiswa UINSA Asal Mungka Sabet Juara 1 dalam Ajang International Islamic Student Competition 2025

Kecerdasan dan tradisi intelektual Sumatra Barat kembali menorehkan jejak gemilang di pentas dunia. Muhammad Genta Saputra, mahasiswa Program Studi Ilmu Hadis, Fakultas Ushuluddin dan Filsafat, Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya baru saja menorehkan prestasi luar biasa.

Mahasiswa asal Nagari Mungka, Kabupaten Lima Puluh Kota, itu berhasil meraih Juara Pertama dalam bidang Karya Tulis Ilmiah Internasional di ajang International Islamic Student Competition 2025 yang diselenggarakan secara daring pada 24 September hingga 3 Oktober 2025.

Kompetisi bergengsi ini diikuti oleh mahasiswa dari berbagai universitas ternama di kawasan Asia Tenggara, di antaranya Universitas Kebangsaan Malaysia, Universitas Utara Malaysia, Universitas Islam Sultan Sharif Ali Brunei Darussalam, Universitas Pangeran Songkla Thailand, serta sejumlah Universitas Islam Negeri di Indonesia seperti UIN Sunan Ampel Surabaya, UIN Prof. KH. Saifuddin Zuhri Purwokerto, UIN Sultan Syarif Kasim Riau, UIN Imam Bonjol Padang, UIN Sultan Thahal Saifuddin Jambi, UIN Antasari Banjarmasin, UIN Alauddin Makassar, dan UIN Mataram.

Karya ilmiah yang ditulis oleh Genta berjudul ”Digital Orphans as a 21st Century Humanitarian Problem: Integrating the Hadith of the Prophet, Mubadalah, and Attachment Theory into the Concept of Child Care”

Tulisan tersebut dinilai unggul karena mampu menggabungkan khazanah keilmuan Islam dengan pendekatan psikologi modern. Dalam karyanya, alumni MAN PK Padang Panjang ini menyoroti fenomena anak-anak yang kehilangan kedekatan emosional akibat dominasi teknologi digital, kemudian menawarkan solusi berbasis nilai-nilai hadis Nabi dan konsep mubadalah yang menekankan prinsip kesalingan dan kasih sayang.

Dalam keterangannya kepada Sudut Payakumbuh, Genta mengaku sangat bersyukur atas capaian tersebut sekaligus terharu.

”Saya sangat bersyukur atas pencapaian ini. Semoga prestasi ini menjadi kebanggaan bagi keluarga, kampus, dan tentu saja daerah asal saya, Sumatra Barat,” ungkapnya dengan penuh rasa haru.

Genta sendiri terbilang merupakan salah satu mahasiswa yang cukup produktif di UIN Sunan Ampel Surabaya dalam menulis karya ilmiah padahal semesternya baru semester 5.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *