SudutPayakumbuh.com – Dalam rangka menyambut pemilu yang akan diadakan pada awal tahun 2017, pemerintah Kota Payakumbuh melakukan sosialisasi kepada pemilih pemula pada Jumat (28/08/2016). Kegiatan ini dibuka secara langsung oleh Kepala Sekretariat Bawaslu Sumatera Barat Surya Efitrimen Dt. Majo Indo.
Sosialisasi ini berisikan tentang informasi pemilu dengan narasumber KPU dan Bawaslu Provinsi Sumbar. Kegiatan ini menurut KPU bertujuan untuk membuat pemilih partisipatif dan demokratis terutama pemilih pemula.
Sebelumnya, kegiatan ini telah dilakukan sebanyak tiga tahap bersama pemilih pemula lainnya dan kali ini siswa SMAN 2 Payakumbuh dan MAN 2 Payakumbuh menjadi peserta sosialisasi
Elly Yanti sebagai narasumber menjelaskan bahwa banyak masyarakat yang tidak melakukan pemilu yang partisipatif dan ia juga menjelaskan tentang kampanye yang benar agar tidak terjadi kecurangan dalam pemilu dan tata cara pelaporan tindak kecurangan dalam pemilu.
“Pemilu itu berasaskan LUBER JURDIL (Langsung, Umum, Bebas, Rahasia, Jujur ,dan Adil ) dan pemerintah telah berusaha memperbaiki pelaksanaan pemilu dari waktu kewaktu untuk menjadi lebih baik,” kata Elly Yanti.
Menurutnya, sosialisasi ini merupakan kegiatan rutin yang diadakan disetiap kota/kabupaten dalam menyambut pemilu untuk pemilih pemula. Selain Elly Yanti, narasumber lainnya yaitu Armadepa yang memberikan materi tentang Persiapan Penindakan Pelanggaran Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Payakumbuh.
“Jika pemilih pemula mengetahui pelanggaran yang dilakukan saat pemilu harap melaporkan pada Bawaslu kabupaten/kota,” ujar Armadepa.
Kemudian Kepala Bawaslu Sumbar Surya Efitrimen Dt. Majo Indo sebagai pemateri ketiga menjelaskan beberapa materi seperti mekanisme pemilu, dasar hukum dan sejarah pemilu di Indonesia. Ia mengatakan pemilu telah dilakukan sejak 1971 dan setelah reformasi pemilu telah berlangsung empat kali.
“Pemilu tahun 2015 hanya sekitar 51% yang datang ke tps untuk mengikuti pemilu. Untuk mengetahui informasi lebih lanjut tentang pemilu, bisa membuka website www.kpu.co.id dan disana dijelaskan secara detail mengenai pemilu,” ujarnya.
Ia pun berharap dengan adanya sosialisasi ini dapat menjadikan pemilih pemula menjadi pemilih yang partisipatif dalam hal memilih dan tidak terjadi lagi kecurangan dalam pemilu. (*)
(Tulisan ini merupakan kiriman dari Fitri Marisa, anggota Ekskul Jurnalistik Dua Pijar SMAN 2 Payakumbuh)
Foto: Ilustrasi (viva.co.id)